Pentingnya Indikasi Geografis Potensi Daerah.
Wabup Simalungun: “Gali semua potensi yang menungkinkan kita patenkan”
Pentingnya perlindungan terhadap Indikasi Geografis (IG) untuk potensi daerah, Pemerintah Kabupaten Simalungun mengelar petemuan dengan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenhum dan HAM) Provinsi Sumatera Utara, bertempat di Rumah Dinas Wakil Bupati Simalungun Jln. Suri-suri Pematang Simalungu Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Sumut, Jum’at 29/7/2021.
Pertemun tersebut dalam rangka menindaklanjuti Surat Kemenhum dan HAM RI Wilayah Sumut Nomor: W.2.KI.09.01-11118 perihal Pendampingan Pengajuan Permohonan Kekayaan Intelektual Geografis di Kabupaten Simalungun. Sekaligus untuk memberikan pemahaman dan mempersiapkan pengajuan kekayaan intelektual geografis Simalungun seperti produk pertanian, cagar budaya dan situs sejarah yang ada di Kabupaten Simalungun. Sebagai nara sumber dalam pertemuan itu dari Kemenhum dan HAM RI Wilayah Sumut.
Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi SSos MM menyampaikan terima kasih kepada Kemenhum dan HAM Wilayah Sumut yang membantu Pemkab Simalungun dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga marwah daerah ini terkait dengan kekayaan yang dimiliki Kabupaten Simalungun. “Kita tidak mau kekayaan Simalungun dimiliki orang lain. Untuk itu kepada instansi terkait untuk segera menginventarisi kakayaan yang dimiliki daerah ini,”katanya.
Wabup meminta instansi terkait untuk menggali semua potensi yang memungkinkan untuk kita patenkan, sebelum orang lain mengklaim kepemilikanya. Disamping itu desain produk untuk meningkatkan nilai ekonomi suatu produk yang dihasilkan.
“Segera bangun rumah kemasan yang dilengkapi sarana pendukungnya termasuk desain grafisnya. Kedepan cendramata kepada para tamu yang datang ke Simalungun adalah produk masyarakat daerah ini. Gali semua potensi yang memungkinkan untuk kota patenkan,”ujar Wabup.
“Saya berharap pertemuan ini sebagai langkah awal untuk memajukan Simalungun melalui kekayaan intelektual geografis baik berupa produk pertanian, benda, budaya maupun yang lainnya,”kata Zonny Waldi.
Sebelumnya, Kakanwil Kemenhum dan HAM Provinsi Sumatera Utara di wakili Divisi Hukum dan Ham Purwanto SH MH menjelaskan bahwa kekayaan intelektual terbagi dalam dua bagian yakni pertama sifatnya personal seperti produk karya seseorang dan yang kedua sifatnya komunal yang dikelola oleh kelompok masyarakat seperti ekskpresi budaya tradisional dan pengetahuan tradisional.
“Sepeti produk karya seseorang ini harus kita patenkan, adanya merek, hak cipta, hak paten, desain indurtri, dan sebagainya. Disamping itu masyarakat disini mempunyai pengobatan tradisional dengan bahan-bahan tertentu, ini juga harus kita patenkan sehingga produk itu benar-benar berasal dari Simalungun,”jelas Purwanto.
Dijelaskan Purwanto bahwa untuk wilayah Simalungun ada 12 yang sudah terdaftar kekayaan intelektual komunal semua berasal dari ekskpresi budaya tradisional seperti tarian tor-tor matonun, tor-tor usihan sihitak hotang, taur-taur simbandar, huda-huta/toping-toping, tor-tor sitalasari, ilah mardogei, tor-tor dihar, tor-tor usihan bodat haudonan, tor-tor haroan bolon, tor-tor usihan makkail, tor-tor usihan buyut mangan sahala. “Ini semua sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM,”ujarnya.
Terkait kekayaan intelektual geografis seperti tanaman kopi robusta Simalungun. Purwanto mengatakan, Tanaman ini belum terdaftar, untuk itu segera dibentuk Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) yang berbadan hukum dari pemerintah, selannjutnya masuk kepada Deskripsi Indikasi Geografis. “Jika kita telah mendapatkan IG, petani akan terbantu dan kopi robusta Simalungun tidak menjandi milik orang lain,”ujarnya.
Puwanto juga menjelaskan bahwa IG ini memberikan perlindungan hukum nama geografis asal produk, jaminan keaslihan suatu produk dan peningkatan penerimaan produsen. Diminta kepada pemerintah untuk memberikan pengawasan kualitas agar produk yang diterima konsumen sesuai dengan label IG.
Pertemuan itu dihadiri undangan terbatas dan nerapkan protokol kesehatan antara lain Asisiten Perekonomian dan Pembangunan Ramadhani Purba, Plt Asisten Pemerintah dan Kesara Alber R Saragih, Kadis Pertananian Ruslan Sitepu, Kadis Hanpang A Sijabat, Kadis Perindag Harmedin Saragih, Plt Kadis Pemuda dan Olahraga Ramadhan Damanik, Kadis Perizinan Pahala R Sinaga, Kabag Hukum Franky F Purba, Asosiasi Indikasi Keografis Indonesia Sumut, Himpunan Masyarakat Kopi Simalungun, Masyarakat Perlindungan Indikasi Indikasi Geografis Robusta Simalungun dan Tim dari Kemenhum dan HAM Wilayah Provinsi Sumatera Utara.
![]()
Berita Lainnya
Bupati Simalungun Terima Penghargaan Paritrana Award 2025: Wujud Komitmen Dalam Memberikan Perlindungan Kepada Pekerja Rentan
Bupati Simalungun Dr H Anton Achmad Saragih resmi menerima penghargaan sebagai salah satu pemenang dalam kategori Pemerintah Kabupaten/Kota, bersama dengan...
Tinjau Kegiatan Pekerjaan Jalan di Kecamatan Tapian Dolok dan Bandar Huluan, Bupati Simalungun: “Mari Bersama-sama Kita Rawat Jalan Ini”
Bupati Simalungun Dr H Anton Ahmad Saragih beserta Kepala Kejaksaan Negeri Simalungun Munawal Hadi, SH, MH, melakukan kunjungan tinjauan langsung...
Tinjau Jalan Putus Akibat Longsor, Bupati Simalungun Himbau Masyarakat Untuk Berhati-hati
Ruas jalan penghubung Nagori Marubun Lokkung dengan Tinggi Raja di Kecamatan Silou Kahean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, mengalami pemutusan total...
Hadapi Nataru 2025-2026, Pemkab Simalungun Gelar HLM TPID Guna Kendalikan Inflasi dan Kesiap Siagaan PengamananBupati Simalungun: Masyarakat Jangan Panik, Stok Sembako dan BBM Aman
Pemerintah Kabupaten Simalungun menggelar Rapat Koordinasi High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam rangka pengendalian inflasi dan...
Resmikan Kantor Pangulu Nagori Pamatang Simalungun, Bupati Komit Bantu Keuangan Nagori
Masyarakat Nagori Pamatang Simalungun kini memiliki fasilitas baru yang menjadi pusat pemerintahan. Kantor Pangulu Nagori yang baru tersebut dibangun dengan...
Pemkab Simalungun Terus Lakukan Upaya Pencegahan Banjir di Kecamatan Dolok Batu Nanggar
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun terus menempatkan perhatian serius pada upaya-upaya pencegahan banjir yang kerap melanda wilayah Kecamatan Dolok Batu Nanggar...


