Dalam rangka implementasi program Kerja Hari Indonesia Menabung (HIM), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), menyelenggarakan kegiatan edukasi keuangan Road To HIM.

Kegiatan yang mengusung tema “Menabung Untuk Indonesiaku” ini berlangsung di Balei Harungguan Djabanten Damanik, Kantor Bupati Simalungun, Pamatang Raya, Sumut, Selasa (16/7/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga diwakili Sekretaris Daerah Esron Sinaga didampingi Staf Ahli Bupati bidang Ekbang Debora DPI Hutasoit, Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum Ronald Siharmada Banjarnahor dan Asisten Ekbang Ramadhani Purba.

TPAKD Kabupaten Simalungun Selenggarakan Giat Edukasi Keuangan Road To HIM.

451456292_803884185207422_5697413766227068693_n
451413927_803884001874107_4751628073466932568_n
451619607_803884161874091_4420844419232425689_n
451659136_803884451874062_3228831617629805081_n
451341495_803884051874102_1943064728126724344_n
451134310_803884025207438_3410061479796184400_n
451456292_803884185207422_5697413766227068693_n 451413927_803884001874107_4751628073466932568_n 451619607_803884161874091_4420844419232425689_n 451659136_803884451874062_3228831617629805081_n 451341495_803884051874102_1943064728126724344_n 451134310_803884025207438_3410061479796184400_n

Selain itu tampak juga hadiri Kadis Pendidikan Sudiahman Saragih, Deputi Direktur Pengawas Prilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Regional V Sumbagut, Yovi Sukandar, Kepala Unit Manajer Intern BI Novis Fouriandi, dan sejumlah Kabag di Sekretariat Kantor Bupati Simalungun.

Edukasi keuangan Road To HIM ini diikuti oleh para siswa tingkat SD dan SMP, orang tua siswa/i, guru serta komite sekolah yang berada di kecamatan raya.

Sebagai Nara sumber dalam kegiatan ini berasal di dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional V Sumbagut, Bank Indonesia (BI), PT Bank Sumut dan Bank Mandiri.

Dalam kesempatan tersebut Sekda Esron Sinaga membacakan arahan tertulis Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga.

Esron menyampaikan HIM di Kabupaten Simalungun telah dilaksanakan mulai dari Tahun 2023, yang diharapkan mampu menciptakan generasi yang tangguh, cerdas secara finansial serta memiliki keterampilan dalam mengelola keuangan sejak dini melalui program satu rekening satu pelajar (Kejar).

Program Kejar merupakan salah satu strategis untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan dikalangan pelajar, sekaligus menanamkan karakter anak untuk membudayakan manabung sejak dini dan merencanakan masa depan anak anak kita.

Salah satu program Kabupaten Simalungun dalam mendukung program Kerja yaitu memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi juara kelas tingkat SD dan SMP negeri dan swasta.

Untuk tahun 2024 ini, Pemkab Simalungun menyalurkan bea siswa kepada juara kelas kepada 5.128 siswa masing-masing masing-masing menerima Rp 300 ribu yang disalurkan melalui rekening simpanan pelajar.

Peran orang tua juga penting dalam mendukung terlaksananya program ini, karena orang tua adalah lembaga penting dan utama bagi anak-anak.

Selanjutnya, kepada Komite sekolah juga diharapkan dapat mendukung program Kejar melalui simpanan pelajar, dan menjadikan salah satu agenda dalam rapat komite.

Kepada Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), Stakeholder, Perbankan dan Satuan Pendidikan di Kabupaten Simalungun, Esron mengajak agar berkolaborasi mensukseskan Program Kejar di Kabupaten Simalungun.

“Semoga lewat edukasi dan Literasi menabung sejak dini, antusias anak-anak di Kabupaten Simalungun meningkat, sehingga target Kerjar 87% anak memiliki rekening pelajar dapat terwujud di Kabupaten Simalungun,”kata Esron.

Esron mengatakan, HIM ini menjadi kegiatan berkelanjutan, untuk membangun Simalungun melalui literasi dan inklusi keuangan, pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan SDM yang unggul menuju generasi emas tahun 2045.

Sebelumnya Kadis Pendidikan Simalungun Sudiahman Saragih menyampaikan bahwa tahun 2023 pihak telah memberikan beasiswa berprestasi kepada siswa/i juara 1 tingkat SD dan SMP dalam bentuk rekening tabungan sebesar Rp 250 ribu khusus negeri, dan untuk tahun 2024 menjadi Rp 300 ribu per siswa/i negeri dan swasta.

“Terget pembuatan rekening simpanan pelajar jenjang SD dan SMP di Kabupaten Simalungun berjumlah 125 ribu, yang diharapkan tuntas tahun ini,”ujar Sudiahman.

Turut memberikan kata sambutan Deputi Direktur Pengawas Prilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Regional V Sumbagut, Yovi Sukandar dan Kepala Unit Manajer Intern BI Novis Fouriandi.

Loading